Dalam program ini memanfaatkan media Internet untuk merancang membuat sebuah situs yang bisa digunakan oleh semua siswa dan dapat digunakan sebagai pembelajaran dalam cakupan masyarakat atau SDM(Sumber Daya Manusia) dalam sebuah bimbingan belajar bahasa inggris X untuk dapat menguji sejauh mana siswa tersebut dalam penguasahaan materi
TOEFL dengan melakukan test TOEFL secara online.
1 Active Server Pages
Active server pages atau ASP merupakan bahasa pemrograman berbasis
server-side yang memungkinkan aplikasi web dapat dijalankan dalam lingkungan
browser manapun. Halaman yang ingin ditampilkan di browser hanya dalam
bentuk format HTML saja. Sedangkan kode ASP yang berisi alur program (script)
tersembunyi di server dan hanya dijalankan didalam server tanpa harus
dikirimkan ke browser milik pengguna (user). Jadi, skrip ASP yang telah kita buat
tidak akan ditampilkan ketika user melihat source code dari halaman web yang
telah kita buat.
ASP merupakan kumpulan kode–kode penghubung antara user dan server.
Untuk membuat aplikasi–aplikasi web, diperlukan bahasa skrip yang berfungsi
sebagai penterjemah aplikasi yang disuguhkan untuk user. Skrip tersebut
diletakkan dan di sisipkan kedalam listing bahasa ASP. Dengan ASP, developer
(pembuat web design) mendapat kebebasan dan kemudahan dalam membuat
aplikasi web. Pilihan skrip pemrograman yang dapat digunakan adalah VBscript
sebagai default dan Javascript pilihan alternatifnya.
Dengan aplikasi web menggunakan ASP, seseorang dapat membuat
aplikasi web yang dapat di simulasikan terlebih dahulu dengan menggunakan
server semu (virtual server) sebelum di kirim ke internet server, sebagai contoh
kita bisa menggunakan PWS (Personal Web Manager), IIS (Internet Service
Server), Aphace, dan sebagainya. Untuk pembuatan web ini penulis menggunakan
PWS (Personal Web Manager) yang berfungsi sebagai internet server bayangan
atau semu. Dengan PWS kita dapat membuat aplikasi web yang hanya digunakan
untuk diri sendiri (tidak terhubung ke internet) atau aplikasi web yang hanya
digunakan untuk lingkungan jaringan komputer kecil di kantor atau rumah dan
tidak perlu mengeluarkan biaya tambaha n untuk online ke internet.?5
1.1 DELIMETER
Delimeter adalah tag yang digunakan untuk menandai bahwa skrip yang
diapit merupakan skrip ASP. Dengan tag ini server tidak akan menganggap
sebagai server-side script. Tag yang digunakan oleh skrip blok ASP adalah <%
dan %> sehingga apabila dituliskan didalam file HTML biasa maka akan dapat
dibedakan antara file HTML dengan file ASP.
1.2 ASP DIRECTIVE
ASP Directtive ini memiliki tempat dibaris pertama dari suatu file .asp yang
berada didalam delimeter <% dan %>, yang berguna untuk memberitahu server
bagaimana menangani sebuah file .asp. Bentuk umumnya adalah ( @ keyword )
antara tanda @ dan keyword harus dipisahkan dengan tanda spasi.
1.2.1 LANGUAGE
Directive language digunakan untuk men-setting bahasa pemograman yang
digunakan di dalam mengintepretasikan perintah-perintah didalam skrip. Bahasa
yang digunakan hendaklah bahasa yang sudah terintalasi didalam PWS. Default
bahasa skrip yang digunakan adalah VBScript. Sintaks penulisannya adalah
sebagai berikut
<%@ LANGUAGE=bahasa %>
1.3 MEMASUKAN KOMENTAR
Komentar digunakan untuk mempermudah pembacaan, pengeditan dan
pemahaman terhadap skrip tersebut. Komentar ini tidak akan ditampilkan pada
browser. Untuk memasukan komentar pada penulisan skrip .asp dengan VBScript
digunakan tanda apostrophe ( ‘ ) sedangkan pada Jscript digunakan tanda dua
garis miring ( // ).
1.4 MENYISIPKAN FILE
Untuk menyisipkan isi file dari file lain kedalam file .asp sebelum server
memprosesnya digunakan pernyataan #include. File include tidak selalu memiliki?6
nama ektensi yang spesial, tetapi untuk membedakan dengan tipe file lain
biasanya diberi ekstensi .inc. namun terkadang disisipkan pula file ASP dengan
ekstensi .asp. Sintaks pernyataan #include adalah sebagai berikut:
Parameter:
- Virtual dan File menandakan tipe path yang akan digunakan untuk
menyisipkan file.
- Filename adalah nama file yang ingin kita masukkan
Selain menggunakan pernyataan #include, kita juiga dapat menggunakan
tag HTML . Namun untuk menggunakn tag ini
diperlukan atribut “SRC”.
Di bawah ini adalah penulisan sintaks pada atribut “SRC” baik untuk virtual
path maupun file path.
Tipe Path Sintaks Contoh
Relatif SRC=”Path\Filename” SRC=”ASP\Filename”
Virtual SRC=”/Path/Filename” SRC=”/ASP/Filename”
Virtual SRC=”\Path\Filename” SRC=”\ASP\Filename”
1.5 MEMASUKKAN VARIABEL
Untuk memasukkan variable kedalam ASP, variable tersebut harus
dideklarasikan sebelumnya. Untuk mendeklarasikannya digunakan pernyataan
option explicit yang diapit oleh delimiter dan dituliskan diantara baris ASP
directive dan tag HTML. Contoh :
<%@ LANGUAGE =”VBScript / Jsript” %>
<% Option explicit %>
…
…
?7
1.6 ACTIVEX DATA OBJECT (ADO)
Komponen yang tidak kalah penting yang dimiliki ASP, ActiveX Data
Object (ADO). ADO merupakan komponen ASP yang berguna untuk berinteraksi
dengan berbagai sumber data. ADO mendukung akses penuh terhadap berbagai
macam jenis database yang mendukung format ODBC (Open Data Base
Connectivity) seperti Microsoft Acces sehingga ADO memungkinkan aplikasi
mengakses dan memanipulasi data dari database server melalui OLE DB
1.6.1 OBJECT COMMAND
Object Command digunakan untuk menjalankan perintah-perintah seperti
menjalankan pernyataan SQL, query database maupun prosedur tersimpan yang
berguna untuk mengeksekusi sumber data.
1.7 Collection Form
Collection ini digunakan untuk mengambil nilai- nilai dari elemen-elemen
form yang dikirim dari atau ke browser dengan metode POST. Sintaknya adalah :
Request.form(elemen)[(indeks)|.Count ]
Parameter :
- Elemen merujuk pada nama elemen form
- Indeks merupakan parameter yang dapat kita ambil satu dari beberapa
nilai variable
2 Server Side dan Client Side
Aplikasi web berbasis client side berarti semua info dan dan diolah langsung
di browser sebelum dikirim ke server. Sedangkan aplikasi web berbasis server
side akan mengirim data dan info yang dikirim oleh user langsung ke server untuk
diolah di server sebelum di tampilkan. Kode–kode proses hanya di keluarkan
ketika data berada di server tidak di browser, sehingga listing program tidak dapat
dilihat oleh User. Tetapi kerugian dari server side adalah semakin besarnya waktu
yang diperlukan untuk memprosesan data karena data harus dikirim terlebih?8
dahulu ke server. Untuk itu seorang web developer harus pintar memilih dan
memilah- milah bagian mana dari sebuah aplikasi web yang perlu di jalankan di
server atau hanya cukup dijalankan di browser.
3 Hypertext Markup Language (HTML)
Hypertext Markup Language (HTML) merupakan suatu skrip dimana kita
bisa menampilkan informasi dan daya kreasi kita lewat internet. HTML sendiri
adalah suatu dokumen teks biasa yang mudah dimengerti dibandingkan bahasa
pemrograman lainnya. Walaupun berbentuk dokumen teks biasa, HTML memiliki
perbedaan dengan dokumen lain seperti dokumen word, misalnya.perbedaan yang
paling mencolok adalah, pada dokumen word, banyaknya karakter akan terbatasi
oleh besarnya kertas sehingga jika teks yang ada didalamnya banyak ia akan
terdiri dari banyak halaman pula. Sedangkan HTML tidak memiliki batas teks,
sehingga tidak ada pemisah halaman 1, 2, dan seterusnya.
HTML merupakan bahasa pemrograman fleksibel di mana kita bisa
meletakkan skrip dari bahasa pemrograman lain seperti JAVA, Visual Basic, dan
lain- lain, jika HTML tersebut tidak dapat mendukung suatu perintah pemograman
tertentu. Browser tidak akan menampilkan kotak dialog ‘syntax error’ jika
terdapat penulisan kode yang keliru pada skrip HTML sepanjang kode-kode yang
dituliskan merupakan kode-kode HTML. Oleh karena itu, jika terjadi syntax error
pada skrip HTML, efek yang paling jelas adalah HTML tersebut tidak akan
ditampilkan pada jendela browser.
Hypertext dalam HTML berarti bahwa kita dapat menuju ke suatu tempat,
misalnya website atau halaman homepage lain, dengan cara memilih suatu link
yang biasanya digarisbawahi atau diwakili oleh suatu gambar. Selain link ke
website atau homepage halaman lain, hypertext ini juga mengizinkan kita menuju
ke salah satu bagian dalam satu teks itu sendiri.
Secara sederhana HTML terdiri dari dua bagian yaitu Header dan Body.
Struktur HTML diapit oleh tag awal dan tag akhir . Tag
Standar penulisannya adalah 9
Deskripsi Dokumen
Isi Dokumen
2.3.6 Heading
Heading adalah sekumpulan kata yang menjadi judul atau subjudul dalam
suatu dokumen HTML. Heading berbeda dengan tag
muncul dalam halaman web. HTML menyediakan enam tingkatan heading.
Heading level 1 biasanya untuk judul utama.
3.7 Paragraf
Untuk membuat paragraf digunakan tag
. Setelah tag
tulis isi
paragraf dan paragraf tersebut harus diakhiri dengan tag penutup
paragraf dapat diatur dengan menggunakan atribut ALIGN. Atribut ALIGN diikut i
dengan posisi yang diinginkan. Left untuk meratakan paragraf di kiri, center untuk
meratakan paragraf di posisi tengah horizontal dan right untuk meratakan paragraf
di kanan.
3.8 Blockquote
Perintah tag
digunakan untuk menulis kutipan teks.
Dengan perintahbrowser akan menampilkan teks menjorok
ke dalam (mengidentasi teks) atau menampilkan teks dalam bentuk huruf miring.
3.9 Preformatted Text
Preformatted text (PRE) digunakan untuk menampilkan teks sama seperti
yang telah diketikkan dalam dokumen HTML. Browser akan menampilkan teks?10
tersebut dalam font monospaced, yaitu seperti terlihat dalam teks yang
ditampilkan oleh aplikasi berbasiskan teks (misalnya telnet).
3.5 BR
Tag line break (BR) digunakan untuk menulis teks pada baris berikutnya.
Tag
akan membuat baris baru tanpa memberi baris kosong.
3.6 Font
Untuk mengatur huruf dokumen HTML digunakan tag . Tag
memiliki beberapa atribut untuk mengatur ukuran huruf, jenis huruf
yang digunakan dan warna huruf.
3.6.1 Ukuran Font
Atribut SIZE digunakan untuk mengatur ukuran font. Nilai font dimulai
dengan nilai 1 untuk ukuran huruf terkecil dan nilai 7 untuk ukuran yang paling
besar.
3.6.2 Jenis Font
Atribut FACE digunakan untuk mengatur jenis huruf yang diinginkan.
Atribut FACE harus diisi dengan string jenis font seperti Arial, Times New
Roman, Verdana dan sebagainya.
2.3.6.3 Warna Font
Atribut COLOR digunakan untuk mengatur warna font yang diinginkan.
Untuk memberi nilai pada atribut COLOR ada dua cara. Cara pertama dengan
menyebutkan nama warna seperti red, green dan blue. Sedangkan cara kedua
adalah dengan menggunakan nilai RGB (Red Green Blue) dari suatu warna,
misalnya FF0000 untuk red, 00FF00 untuk green dan 0000FF untuk blue.
3.7 Link?11
Perintah Anchor (A) digunakan untuk membuat suatu link. Untuk link ke
dokumen HTML lain digunakan perintah Teks
pada browser .
Link juga bisa dibuat dalam sebuah dokumen HTML. Untuk itu perlu
disediakan nama anchor lokasi tujuan dari link tersebut. Nama anchor dibuat
dengan menambahkan atribut NAME pada tag .
3.8 Textbox
Textbox merupakan salah satu jenis kontrol untuk memasukkan data.HTML
menyediakan tag dengan atribut TYPE = “text” untuk membuat kotak
input. Jika TYPE diberi nilai text, maka masukkan hanya bisa menerima satu baris
data.
Selain atribut TYPE, pada tag juga bisa ditambahkan atribut
NAME untuk memberi nama input tersebut, atribut VALUE untuk memberi nilai
input, atribut SIZE untuk menentukan batas terpanjang sebuah masukkan. Nilai
VALUE juga menjadi tulisan yang tampak pada browser.
3.9 Checkbox atau Radio
Selain atribut TYPE bernilai text dan password, kita bisa memberi nilai
atribut TYPE dengan checkbox yang digunakan untuk memberi pilihan pada
pengguna. Dengan menggunakan checkbox, pengguna bisa memilih salah satu
pilihan, lebih dari satu pilihan, atau tidak memilih semua pilihan. Tetapi dalam
penggunaan TYPE =”radio” pengguna harus memilih salah satu pilihan yang
tersedia. Pengguna tidak bisa memilih kurang atau lebih dari satu pilihan.
4 Software Pembantu
Untuk membantu pengerjaan situs ini, diperlukan beberapa software yang
berfungsi melengkapi dan memperindah bentuk situs. Untuk membuat animasi
gambar yang ada digunakan Macromedia Flash MX. Untuk merancang dan
mendesign halaman situs digunakan Macromedia Dreamweaver MX. Untuk?12
mencoba situs yang kita buat dan menguji jalannya skrip ASP, maka perlu diinstal
sebuah virtual server. Virtual server yang digunakan adalah buatan Microsoft
yaitu PWS (Personal Web Server). Teks editor yang digunakan untuk mengedit
secara manual, memperbaiki dan mengkoreksi serta membuat skrip-skrip ASP
digunakan teks editor Ultraedit.
4.1 Macromedia Dreamweaver MX
Macromedia Dreamweaver adalah editor HTML yang profe sional dan sarat
berisi fungsi- fungsi pembantu untuk membuat sebuah situs dengan hanya
memvisualisasikannya. Dreamweaver secara visual mengatur, membangun, dan
membentuk Websites beserta halaman-halamannya. Dreamweaver bisa juga
digunakan untuk mengedit sebuah halaman HTML dengan manual atau hand code
writing.
4.1.1 Insert Animasi Flash
animasi dalam halaman web sangat berguna sebagai navigasi, untuk
memperindah halaman web, atau dapat digunakan sebagai link. Memasukkan
animasi ke dalam file HTML denga n Dreamweaver bisa dikatakan mudah.4.1.2 Frame
Frame adalah salah satu fasilitas dalam bahasa HTML untuk membagi
jendela browser menjadi beberapa bagian dan masing- masing bagian terdiri dari
dokumen-dokumen HTML tersendiri. Untuk membagi frame, disediakan sebuah?13
file yang khusus menangani pembagian frame dan memanggil file-file dokumen
yang dipakai didalam frame.Pilih bentuk frame yang diinginkan. Simpan (Save) kesemua file tersebut.
4.1.3 Membuat Form
Form merupakan fasilitas untuk mengirim informasi dari client browser ke
server. Data yang dikirim ke server akan diolah lalu digunakan sesuai keperluan.
Umumnya pengolahan form di server menggunakan skrip -skrip yang bersifat
server-side yang tidak dapat dilihat oleh client dengan alasan keamanan informasi.
Untuk mengolah form pada website ini menggunakan bahasa ASP. Skrip ASP
dibuat dan diedit dengan text editor biasa.4.1.4 Table
Table digunakan untuk membuat tampilan daftar atau bisa juga untuk
membentuk halaman web yang teratur dan rapi. Halaman yang menggunakan rapi
bisa dibentuk sesuai selera. Karena pada halaman HTML, kita tidak bisa sesuka
hati meletakkan teks, gambar atau objek. Untuk itu diperlukan tabel.?14
Gambar 2.4 Insert Table
Dari inspector dibawah ini, tabel dapat di ubah dan rancang sesuai keinginan.4.2 Macromedia Flash MX
Macromedia Flash MX adalah program aplikasi yang mampu mengolah
gambar, vector, bitmap, serta animasi. Perangkat lunak buatan Macromedia ini
sudah diakui keberadaannya. Sudah banyak aplikasi animatif, seperti tutorial,
game, presentasi bahkan Dynamic Content Homepage (isi halaman web yang
dinamis) ditemukan yang pembuatannya menggunakan Macromedia Flash dengan
kekuatan interaktifnya, kemudahan dalam penggunaannya, kompatibilitasnya
dengan program lain serta kecilnya ukuran file, membuat banyak praktisi
desainer, web developer dan praktisi multimedia beralih ke Flash.
2.4.2.1 Komponen Macromedia Flash MX
Seperti program aplikasi bersifat GUI (General User Interface) lainnya,
Macromedia merancang interface Flash MX begitu interaktif. Sehingga
memudahkan kita dalam mengoperasikannya.?15
Berikut ini akan dijelaskan komponen-komponen yang ada pada
Macromedia Flash MX, yang antara lain adalah :
4.2.1.1 Menu Bar
Menu Bar berisi perintah-perintah umum yang biasa digunakan oleh
aplikasi-aplikasi berbasis windows lainnya. Pada Macromedia Flash MX menu
yang ditampilkan adalah File, Edit, View, Insert, Modify, Text, Control, Windows,
dan Help. Untuk mengakses menu Bar ini dapat mengklik langsung pada item
Menu Bar yang bersangkutan.
4.2.1.2 Toolbox
Toolbox adalah semacam kotak peralatan seorang tukang. Pada toolbox
Flash MX tersedia berbagai macam peralatan yang akan membantu
menyelesaikan pekerjaan. Toolbox berfungsi sebagai sarana pembentukan objek
animasi pada Kanvas (Stage). Toolbox merupakan komponen penting sehingga
keberadaan tombol ini pasti sangat diperlukan. Dengan Toolbox inilah kita dapat
menggambar, melukis, memberi warna, membuat dan memilih objek, serta
memodifikasi artwork pada stage. Toolbox dibagi menjadi empat kelompok,
antara lain :
1. Kelompok Tools yang berisi alat untuk menggambar, melukis, memberi
warna, membuat dan memilih objek.
2. Kelompok View berisi tool untuk melakukan Panning (menggerakkan
stage dengan Hand tool) dan Zoom (mengubah tingkat pembesaran) di
dalam jendela aplikasi.
3. Kelompok Colors berisi alat untuk mengubah warna pada Stroke(coretan)
dan Fill(isian).
4. Kelompok Options berisi modifier untuk mengubah alat-alat lain yang
sedang dipilih, biasanya berpengaruh pada alat untuk melukis atau
mengedit.?164.2.1.3 Stage
Kanvas digunakan sebagai tempat pembuatan objek. Semua ide dasar
pembentukan gambar, tulisan, animasi maupun dynamic content web dibuat pada
bidang ini. Untuk tahap selanjutnya ukuran kanvas dapat diubah sesuai dengan
keperluan pemakaian.4.2.1.4 Time Line
Time Line digunakan sebagai pengatur waktu dan pembentukan frame
animasi. Time Line terdiri dari pecahan frame set yang membentuk suatu animasi.
Time Line merupakan komponen Macromedia Flash yang bertugas membuat
pergerakan dari item- item animasi, menggandakan animasi, membuat lapisan?17
(layering) animasi maupun pengaturan waktu animasi. Komponen ini bersama
dengan Tool Box dan Kanvas berperan penting dalam pembentukan animasi. Urat
nadi sebuah flash movie yang sedang dibangun berada pada Time Line, karena
Time Line berfungsi untuk mengorganisasi dan mengendalikan isi sebuah movie.4.2.2 Property Inspector Macromedia Flash MX
Property Inspector merupakan suatu satu kesatuan yang pada versi
sebelumnya adalah panel-panel yang terpisah. Property inspector membantu
dalam menyederhakan pembuatan dokumen Flash dengan cara mempermudah
akses bagi atribut-atiribut yang paling sering dipakai pada pilihan yang sedang
aktif, baik pada Timeline maupun pada Stage. Property Inspector menampilkan
infrormasi dan setting pada hampir semua objek (dokumen, teks, symbol, shape,
video, frame) atau tool sesuai dengan jenisnya masing- masing.4.3 Personal web Server (PWS)
Personal Web Server adalah software penting yang berguna untuk
menjalankan skrip ASP. Tanpa PWS, sebenarnya halaman-halaman HTML dapat
dieksekusi dengan Internet browser. Tetapi skrip-skrip ASP tidak dapat
dieksekusi karena skrip itu bersifat server-side dan memerlukan Server. Untuk itu,
diperlukan software yang bisa digunakan sebagai server semu (virtual server).?18
Software ini menganggap komputer sebagai sebuah client dan servernya
sekaligus. Untuk mengakses server, ketika suatu halaman dipanggil pada internet
browser dicantumkan nama server semu dan virtual pathnya. Virtual path adalah
path yang dicantumkan dan dimasukkan ke dalam daftar server agar server
mengingat bahwa pada halaman tersebut berisi skrip-skrip ASP.
Pada PWS, ada dua buah menu penting yang harus dimengerti sistem
kerjanya. Main menu dan advanced menu. Main menu berisi link untuk
memanggil server, monitor aktifitas server dan berapa banyak server diakses.
Sedangkan Advanced menu berisi daftar folder- folder virtual yang diproses oleh
server.Pada Main menu, terdapat dua bagian. Bagian atas publishing dan bagian bawah
monitoring. Pada publishing, terdapat alamat server yang kita punya beserta na ma
servernya. Pada contoh gambar diatas ‘http://4nd1‘. 4nd1 adalah nama server.
Apabila anda ingin memanggil file yang ada pada direktori tertentu, maka anda
harus sharing direktori tersebut ke server dengan langkah sebagai berikut :
Pada windows explorer klik kanan pada direktori yang berisi skrip dan halaman
HTML. Lalu pilih properties. Pada menu properties pilih tab Web Sharing.?19Lalu aktifkan pilihan ‘Share this folder’. Maka akan tampil box isian
Pada box isi diatas, ada dua buah field text. Yang harus diisi adalah field
yang sebelah bawah. Field harus diisi nama folder virtual yang akan didaftarkan
ke dalam list server. Nama folder ini yang akan dipanggil apabila skrip yang
didalam folder ingin dieksekusi. Misalkan nama path virtual adalah ‘toefl’ dan
nama server adalah ‘4nd1’ maka pada internet explorer untuk memanggil isi toefl
diketikkan ‘http://4nd1/toefl’.
4.4 MICROSOFT ACCESS
Microsoft Acces yang kita gunakan adalah Microsoft Access 2000 yang
terintegrasi didalam Microsoft Office 2000.?20
4.4.1 Field (kolom)
Field Digunakan untuk merancang data apa saja yang akan dan perlu
dimasukkan oleh user. Ada beberapa aturan pemberian nama field yaitu:
- Nama field yang dibuat tidak boleh mengandung tanda hubung atau
spasi. Contoh e- mail, nama barang, dll
- Nama field tidak boleh menggunakan nama yang sama dengan salah
satu function yang dimiliki oleh MS Access dan ASP. Contoh : date,
time, dll.
- Nama field dapat menggunakan tanda hubung bawah / underscores (_)
untuk menghubungkan kata. Contoh : nama_barang, e_mail, dll
4.4.2 Row (baris)
Atau baris berguna untuk menuliskan record-record databaseyang
dimasukkan oleh user
4.4.3 Tabel
Tabel merupakn tempat dari field dan row berada
4.4.4 Primary Key
Primary key merupakan kunci pengenal. Kunci pengenal ini diperlukan agar
record-record yang dimasukkan memiliki perbedaan antara satu dengan yang
lainnya sehingga tidak tumpah tindih. Selain itu primary key juga berfungsi bila
kita ingin mengkoneksikan beberapa tabel sekaligus. Sebaliknya setiap tabel
mempunyai paling tidak satu kunci penggenal.
5 Struktur Navigasi
Struktur navigasi adalah struktur alur cerita dari sebuah program. Sebelum
menyatukan semua elemen-elemen yang digunakan dalam aplikasi multimedia,
diharuskan mendefinisikan objek-objek, dan merancang tampilan agar semua
objek yang berada dalam suatu tampilan tidak menimbulkan kerancuan informasi,
dengan kata lain semua tampilan harus dapat memberikan informasi yang bulat?21
dan utuh sehingga dapat tercapai suatu pembuatan multimedia. Ada empat macam
bentuk dasar dari struktur navigasi yang biasa digunakan di dalam proses
pembuatan aplikasi multimedia, yaitu :
5.1 Navigasi Linier
Linier (satu alur) merupakan struktur yang hanya mempunyai satu rangkaian
cerita yang berurut. Struktur ini menampilkan satu demi satu tampilan layar secara
berurut menurut urutannya. Pada struktur navigasi ini tidak diperkenankan adanya
percabangan. Biasanya struktur ini digunakan untuk membuat Multimedia
Presentasi karena tidak terlalu menuntut keinteraksian, tetapi hanya memerlukan
keindahan dan kemudahan menampilkan data sebagai informasi.5.2 Navigasi Herarchical
Struktur Herarchy (bercabang) merupakan suatu struktur yang
mengandalkan percabangan untuk menampilkan data berdasarkan kriteria tertentu.
Tampilan pada menu pertama akan disebut sebagai Master Page (halaman utama
kesatu), halaman utama ini akan mempunyai halaman percabangan yang
dikatakan Slave Page (halaman pendukung). Jika salah satu halaman pendukung
dipilih atau diaktifkan, maka tampilan tersebut akan bernama Master Page
(halaman utama kedua), dan seterusnya. Pada struktur navigasi ini tidak
diperkenankan adanya tampilan secara linear.5.3 Navigasi Non Linear
Struktur navigasi Non Linear (tidak berurut) merupakan pengembangan dari
struktur navigasi Linear. Pada struktur ini diperkenankan membuat navigasi
bercabang. Percabangan yang dibuat pada struktur Non Linear ini walaupun
terdapat percabangan, tetapi tiap-tiap tampilan mempunyai kedudukan yang sama
tidak ada Master Page dan Slave Pages5.4 Navigasi Composite
Strtuktur navigasi Composite (campuran) merupkan gabungan dari ketiga
struktur sebelumnya yaitu Linear, Non Linear dan Hierarchy. Struktur
navigasi ini juga biasa disebut struktur navigasi bebas. Jika suatu tampilan
membutuhkan percabangan, maka dapat dibuat percabangan. Dan bila dalam
percabangan tersebut terdapat suatu tampilan yang sama kedudukannya maka
dapat dibuat struktur Linear dalam percabangan tersebut. Strruktur navigasi ini
banyak digunakan dalam pembuatan multimedia sebab struktur ini dapat
memberikan keinteraksian yang lebih tinggi.Setiap struktur navigasi seperti yang bari dibahas mempunyai fungsi dan
tujuan tersendiri. Tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk. Penggunaan
navigasi tergantung kepada kebutuhan dan tujuan dari aplikasi multimedia yang
hendak dibuat. Semakin kompleks navigasi yang digunakan, maka makin sulit
pula pembuatan aplikasi multimedia dari navigasi tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar